10 Hal yang Pasti Kamu Alami Ketika Ketemu Lagi Dengan Gebetan Setelah Libur Panjang
- Sep 25, 2016
-
Laila Achmad
Setelah liburan panjang semesteran yang panjang (banget), harus masuk kuliah lagi memang bikin males tingkat dewa … kecuali kalau kamu punya gebetan di kampus. Dan ketika kamu akhirnya ketemu lagi sama si do’i di kampus untuk pertama kalinya setelah sekian lama, inilah hal-hal yang pasti akan kamu alami.
1. Merasa super kangen dan excited.
Selama liburan, mungkin kamu sebenarnya gelisah dan selalu menghitung hari, karena nggak sabar bisa ketemu lagi sama si do’i di kampus. Dan ketika akhirnya hari pertama ngampus datang, kamu pun berdoa, semoga di tahun ajaran baru ini, kalian ada kemajuan. Minimal si do’i jadi hapal sama nama kamu, deh #kasiankak
2. Di kampus, kamu pura-pura nggak sengaja ketemu dia, padahal kamu memang sudah stalking dia seharian.
“Eh, ternyata kita sekelas di matkul ini, ya!” atau “Oh, lo suka jajan di warung sini juga?” kata kamu pura-pura kaget, ketika berpapasan dengan si do’i di kampus. Padahal kamu sudah tahu berminggu-minggu sebelumnya, karena kamu sudah membobol ruang administrasi demi cari tahu daftar mata kuliah si gebetan.
Kamu pun sering sembunyi di balik emak-semak, cari tahu si doi kalau cari makan sukanya ke warung mana.
Oke, lebay. Tapi mungkin aja, ‘kan?
3. Di matamu, si do’i tampak lebih kece setelah liburan.
“Kok dia makin tinggi, potongan rambut barunya keren, dan makin kece aja, ya? Aduuuh…” mungkin begitu pikir kamu sambil deg-degan. Yah, namanya juga cinta buta. Kita maklum kok, sob.
4. Kamu berusaha bikin dia kagum sama kamu, dengan cerita kisah liburan yang seru.
Saat lagi ngumpul-ngumpul setelah liburan panjang, ‘kan biasanya pada tukeran cerita soal liburan, tuh. Walaupun mungkin liburan kamu cuma diisi dengan jaga warnet buat nambah yang jajan, bisa nggak kamu kemas pengalaman kamu itu jadi cerita yang menarik? Biar si do’i terkesima dikit, lah.
5. Tangan kamu nggak bisa terekontrol dengan baik.
Saking groginya, yang tadinya mau tos-tosan sama si do’i, malah nabok mukanya. Atau yang tadinya mau salaman, jadi refleks nyosor cipika-cipiki. Yassalam, bhay.
6. Mulut kamu juga nggak bisa kekontrol dengan baik.
Saking groginya, omongan kamu pun belepotan saat menyapa do’i, “Kabar apa lo? Eeeh, maksudnya… apa kabur lo? Sori ya, gue lagi agak pisung… eh pusing.” Eaaak. Minum air putih, gih.
7. Baju kamu disesuaikan dengan selera si do’i.
Kamu nggak pernah merasa cocok pakai baju hijau, karena kamu jadi merasa seperti lemper berjalan. Tetapi berhubung hasil “penyelidikan” kamu menyatakan bahwa si do’i suka warna hijau, kamu pun bela-belain pakai baju hijau di hari pertama kuliah. Demi cinta!
8. Mati-matian berusaha sok cool.
Santai, santai, santai. Biarpun kayaknya si doi bisa denger degup jantung kamu dari jarak 5 meter, tetep santai, sis!
9. Momen ketemuannya berlalu dengan (terlalu) cepat.
Momen pertama kali ketemu dengan gebetan kamu lagi setelah sekian lama libur, adalah momen yang paling kamu tunggu, dan paling kamu impikan.
Tetapi setelah berbulan-bulan berharap-harap cemas, momen tersebut bisa hanya berlangsung beberapa detik. Mungkin dia cuma melambai ke kamu di kantin, mungkin kalian cuma papasan di lorong kampus, mungkin dia cuma ngangguk ke kamu di perpustakaan. Mungkin kalian bertukar sapa “Hai”. Mungkin juga nggak.
Oh, cinta, rasanya kok pedih sekali?
10. Meski begitu, kamu nggak sabar ketemu dia lagi keesokan harinya. Pastinya!
(sumber gambar: jacqueoman.com, waterfordwhispersnews.com, thetab.com, iisan-chan.deviantart.com, shipnation.tumblr.com)

Kategori

Coba comment
5 Trik Gampang Untuk Lebih Berhemat di MallFor other uses, see Smiley (disambiguation). Several terms redirect here. For other uses, see Smiley Face (disambiguation) and Happy face (disambiguation). Example of a smiley face An example of an emoticon smiley face (represented using a colon followed by a parenthesis)…
7 Cara Mengetahui Karakter Seseorang yang Sebenarnya dan Sisi Tersembunyi MerekaDari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Wajah smiley Smiley (terkadang disebut wajah bahagia atau wajah tersenyum) adalah sebuah representasi khas dari wajah humanoid tersenyum yang merupakan sebuah bagian dari budaya populer di seluruh dunia. Bentuk klasiknya yang dirancang oleh…
5 Trik Gampang Untuk Lebih Berhemat di MallKomentar yang membangun untuk artikel biasanya fokus pada memberikan umpan balik yang positif dan spesifik, serta saran yang dapat membantu penulis meningkatkan kualitas artikelnya. Komentar ini juga harus sopan, konstruktif, dan berfokus pada perbaikan, bukan pada kritik yang merusak. Contoh Komentar…
Kehidupan Sehari-Hari Anak Kostan VS Anak RumahanAnda tidak dapat mengubah setelan komentar jika: https://support.google.com/youtube/answer/9482556?hl=id Audiens channel atau video ditetapkan sebagai “Dibuat untuk Anak-Anak”. Komentar dinonaktifkan di video yang ditetapkan sebagai Dibuat untuk Anak-Anak. Video disetel ke pribadi. Jika Anda ingin…
Siapa Sangka Sumpit Punya Sejarah, Filosofi, Fungsi, dan Tata Pemakaian yang Seru?