5 Hal yang Sering Dilanggar Anak Magang, Padahal Penting Untuk Penilaian dan Masa Depan Karier

Kesalahan yang mungkin diangaap remeh dan (lumayan) sering dilakukan anak magang berikut ini, ternyata fatal akibatnya. Mulai dari kehilangan kesempatan diangkat sebagai pegawai, mendapat rekomendasi buruk, sampai diberikan nilai yang pas-pasan. Ouch!

Makanya, jangan sampai kamu melakukan hal ini saat magang:

1. Tidak masuk tanpa izin tanpa dan alasan yang jelas.

Inilah penyakit sebagian anak magang. Entah “lupa“ bilang, ada urusan mendadak dan penting seputar kampus (yang seharusnya tetap bisa ngabarin ke kantor), jenuh, atau pulsa habis (jadi nggak bisa hubungin kantor/supervisor).

Menurut HR dan manajer di perusahaan, kelakuan anak magang mendadak absen tanpa alasan jelas sangat annoying dan si anak magang tersebut langsung dapat nilai minus. Ia pun dianggap nggak bertanggung jawab dan nggak serius dalam bekerja.

2. Datang telat atau pulang duluan, sebelum waktu yang ditentukan.

Mungkin si anak magang merasa nggak ada yang menegur atau semua “santai” aja. Tapi kedisiplinan kamu dalam soal waktu akan sangat dinilai sama perusahaan.

3. Nggak mengumpulkan tugas sesuai deadline.

Di kampus, telat-telat dikit ngumpulin tugas nggak terlalu fatal akibatnya atau masih "diampuni". Apalagi kalau pakai alasan. Tapi di dunia kerja? Beuh, lain lagi ceritanya! Saat kamu telat deadline--apalagi nggal mengerjakan tugas--kamu akan menghambat pekerjaan seluruh tim.

Penyakit lain berkaitan sama tugas adalah tidak mengumpulkan apabila nggak ditagih. Padahal mungkin orang di kantor malas dong, kalau harus mengingatkan dan menagih. Harusnya masing-masing bertanggung jawab dengan pekerjaannya.

magang

4. Office rules.

Tiap kantor biasanya menerapkan aturan khusus yang berbeda-beda. Dari aturan yang krusial, sampai yang detail. Nah, biasanya yang detail sering diabaikan karena nggak dipandang penting.

Misalnya, rules setiap jumat pakai batik, jam makan siang hanya pukul 12.00-13.00, harus makan di kantin kantor, aturan pemakaian dapur kantor beserta perlengkapan makan, dan lain sebagainya.

Biasanya sih, anak magang melanggar rules tersebut karena ikutan senior yang juga melanggar. Trus, merasa nggak bakalan ngaruh saat melanggarnya, karena itu toh cuma hal yang “sepele”. Padahal, kemungkinan besar diam-diam pelanggaran yang kamu lakukan dicatat. Atau mungkin saja nggak dicatat, tapi kelakuan kamu disebelin orang-orang seantero kantor. Nah, lho!

5. Tidak memenuhi kewajiban.

Ini terkait dengan kesepakatan yang kamu buat di awal magang, mengenai kewajibanmu pada perusahaan. Misalnya, kamu diwajibkan menulis dan mengumpulkan laporan tiap minggu, menyerahkan karya tulis hasil magang dan lain sebagainya. Kenyataannya, kamu mangkir dari janji tersebut.

Sayang banget, sob! Jangan sampai gara-gara kelalaian atau kemalasan tersebut peluang kerja kamu jadi terhambat.

(sumber gambar: studyandwork.com.au, hercampus.com) 

POPULAR ARTICLE
LATEST COMMENT
User Test | 2 bulan yang lalu

For other uses, see Smiley (disambiguation). Several terms redirect here. For other uses, see Smiley Face (disambiguation) and Happy face (disambiguation). Example of a smiley face An example of an emoticon smiley face (represented using a colon followed by a parenthesis)…

7 Cara Mengetahui Karakter Seseorang yang Sebenarnya dan Sisi Tersembunyi Mereka
User Test | 2 bulan yang lalu

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas Wajah smiley Smiley (terkadang disebut wajah bahagia atau wajah tersenyum) adalah sebuah representasi khas dari wajah humanoid tersenyum yang merupakan sebuah bagian dari budaya populer di seluruh dunia. Bentuk klasiknya yang dirancang oleh…

5 Trik Gampang Untuk Lebih Berhemat di Mall
John Doe Siap Sekolah | 2 bulan yang lalu

Komentar yang membangun untuk artikel biasanya fokus pada memberikan umpan balik yang positif dan spesifik, serta saran yang dapat membantu penulis meningkatkan kualitas artikelnya. Komentar ini juga harus sopan, konstruktif, dan berfokus pada perbaikan, bukan pada kritik yang merusak. Contoh Komentar…

Kehidupan Sehari-Hari Anak Kostan VS Anak Rumahan
Syahrul Fahmi | 2 bulan yang lalu

Anda tidak dapat mengubah setelan komentar jika: https://support.google.com/youtube/answer/9482556?hl=id Audiens channel atau video ditetapkan sebagai “Dibuat untuk Anak-Anak”. Komentar dinonaktifkan di video yang ditetapkan sebagai Dibuat untuk Anak-Anak. Video disetel ke pribadi. Jika Anda ingin…

Siapa Sangka Sumpit Punya Sejarah, Filosofi, Fungsi, dan Tata Pemakaian yang Seru?
Dibuat dan dikembangkan di Jakarta, Indonesia Hak Cipta Dilindungi 2015 - 2025 PT Manual Muda Indonesia ©